Kebanyakan trader takut kehilangan peluang. mereka lupa bahwa pasar masih akan ada besok, lusa, 10 tahun ke depan, dan seterusnya. Over-trading adalah alasan nomor satu mengapa kebanyakan trader tidak berhasil. Ketahuilah bahwa kualitas trading lebih penting daripada kuantitas! Mengapa? Yuk simak artikel berikut ini!
Terlalu Banyak Posisi Melemahkan Keunggulanmu
Semakin banyak posisi yang kamu buka, semakin tipis keunggulan tradingmu. Keunggulan trading meningkatkan peluangmu untuk sukses. Namun, fakta sederhananya adalah trading dengan probabilitas tinggi tidak terjadi setiap hari, tidak peduli apa keunggulanmu.
Jadi, begitu kamu mulai melepaskan diri dari keunggulan tradingmu dan mulai mengambil perdagangan berkualitas rendah yang tidak memenuhi kriteriamu, kamu mulai menurunkan peluang keberhasilanmu.
Melakukan Terlalu Banyak Hal Biasanya Ide yang Buruk
Dalam trading sering kali trader melalukan terlalu banyak hal. Segala sesuatu yang sifatnya “terlalu banyak” itu bahaya dan bisa berakibat buruk bagimu. Melakukan segala hal yang berlebihan dapat melukai atau bahkan membunuhmu. Terlalu banyak perdagangan akan membunuh akun perdaganganmu.
Obat untuk Over-trading
Nial Fuller, seorang trader sukses, memiliki strategi yang dapat menyembuhkannya dari overtrading. Strategi ini berdasarkan pengalamannya di dunia trading selama 18 tahun. Apa saja strateginya? Yuk baca sampai bawah!
1. Tetapkan Maksimum 10 hingga 12 Perdagangan Sebulan
Menurut Fuller, kamu harus memiliki beberapa aturan yang dibangun ke dalam rencana tradingmu. Berapa banyak kamu mengambil risiko, bagaimana kamu masuk, di mana kamu menempatkan stop loss, dll. Kemudian, tekankan pada diri sendiri bahwa “Saya tidak akan mengambil lebih dari 10 perdagangan sebulan”.
2. Tunggu Penyiapan yang Cocok dengan Rencanamu dan Filter
Berbicara tentang “menerapkan filter”, Fuller mengatakan bahwa ini tentang serangkaian kriteria yang kamu gunakan untuk memeriksa apakah suatu perdagangan layak dilakukan atau tidak. Fuller suka menggunakan filter TLS (Tren, Level, Sinyal), di mana ia memeriksa perdagangan yang memiliki beberapa bagian pertemuan yang menguntungkan.
Tujuanmu adalah berdagang seperti penembak jitu dan menunggu dengan sabar seperti buaya memburu mangsanya. Kamu tidak akan mengejar “setiap” target atau mangsa yang terlihat kuat dan sulit untuk “dibunuh”. Sebaliknya, kamu ingin meningkatkan peluang sukses dengan menyimpan “amunisi” (modal perdagangan) untuk yang lebih lemah/lebih mudah dimangsa.
3. Tetapkan dan Lupakan
Salah satu alasan besar mengapa trader terlalu banyak trading adalah karena mereka tidak memberikan waktu yang cukup untuk posisi mereka dan kemudian mereka langsung terjun ke posisi lain. Ingat, perdagangan yang baik membutuhkan waktu untuk dimainkan dan jika kamu ingin menangkap pergerakan pasar yang besar, kamu harus bersabar.
Ini adalah salah satu alasan mengapa kamu perlu mengatur dan melupakan tradingmu. Dengan begitu, kita tidak hanya meningkatkan peluang untuk mendapatkan keuntungan besar, tetapi juga mencegah kita melakukan terlalu banyak “mengejar” pasar.
Nah, itulah sekilas pembahasan mengenai mengapa kualitas trading lebih penting daripada kuantitas trading. Jika kamu ingin belajar lebih dalam lagi, yuk langsung gabung di forum traderhub! Di forum traderhub, terdapat banyak mentor profesional yang siap membantu dan memberikan kamu edukasi mengenai trading.
Selain itu, juga terdapat rekomendasi atau sinyal trading dari para analis internasional di setiap harinya. Untuk itu, tunggu apalagi? Segera bergabung bersama traderhub dan raih kesuksesan trading bersama! Untuk gabung, silakan klik di sini.
