Pada artikel sebelumnya telah dibahas mengenai strategi martingale dalam trading forex. Nah, pada artikel kali ini akan dibahas mengenai strategi London breakout yang mungkin dapat menambah wawasan kamu dan dapat kamu gunakan dalam trading.
Apa itu strategi London breakout? Bagaimana cara penerapannya? Apa kelebihan dan kekurangannya? Nah, untuk lebih jelasnya, yuk simak pembahasan artikel di bawah ini!
Pengertian Strategi London Breakout
Strategi London breakout merupakan salah satu strategi trading yang sering digunakan oleh para trader di seluruh dunia. Strategi ini mungkin memiliki nama yang berbeda-beda, tapi pada dasarnya memiliki konsep yang sama, yaitu mengandalkan pergerakan harga menjelang pembukaan pasar London.
Strategi ini memanfaatkan sesi London karena pada umumnya pasar mulai aktif dan menentukan tren ketika sesi london dibuka, yaitu pada jam 8 pagi waktu London, atau jam 14.00 WIB.
Cara Menerapkan Strategi London Breakout
Sebelum sesi pasar London dibuka, pasar Asia sedang berjalan. Umumnya, aktivitas pasar tertinggi terjadi selama sesi Eropa. Dengan menggunakan strategi ini, trader dapat menemukan peluang berdasarkan kisaran harga yang tercipta selama sesi Asia dan menjadikannya sebagai acuan.
Strategi ini tidak memerlukan indikator apapun. Hal yang dibutuhkan oleh trader hanyalah kemampuan dasar untuk menggunakan Metatrader. Trader hanya perlu menggambar kotak pada 3 candlestick paling akhir yang muncul sebelum sesi London.
Setelah itu, trader bisa membuat dua garis horizontal pada kotak yang telah dibuat. Dua garis ini berfungsi sebagai garis support dan resistance, yang artinya trader harus meletakkan garis tersebut di sisi kotak atas dan di sisi kotak bawah.
Sesudah menggambar kotak, garis support dan resistance, langkah selanjutnya adalah trader harus menempatkan stop order. Sebagai contoh, trader dapat mengatur buy stop sebesar 5 pips di atas resistance dan mengatur sell stop sebesar 5 pips di bawah support.
Jika salah satu stop order telah tereksekusi, maka batalkan stop order yang lainnya. Sebagai contoh, jika buy stop telah tereksekusi, maka trader dapat membatalkan sell stop. Sebaliknya, jika sell stop telah tereksekusi, maka trader dapat membatalkan buy stop.
Kelebihan dan Kekurangan Strategi London Breakout
Sama seperti dengan strategi-strategi lainnya dalam forex bahwa setiap strategi tidak ada yang 100% sempurna, begitupun dengan strategi London breakout ini.
Banyak trader yang menganggap bahwa strategi London breakout sangat mudah diterapkan karena tak membutuhkan indikator-indikator yang rumit.
Strategi ini sangat cocok digunakan oleh pemula. Namun, tak menutup kemungkinan bahwa trader profesional juga sering mencari momen dengan memanfaatkan strategi ini.
Selain itu, strategi ini murni menggunakan price action saja sehingga dapat mengurangi risiko kemungkinan terlambat masuk posisi.
Strategi London breakout ini juga memiliki kelemahan, yaitu adanya potensi trader terjebak dalam bull trap atau bear trap. Selain itu, di tiap hari Senin atau Jumat umumnya terjadi pergerakannya yang tidak biasa, sehingga potensi keberhasilan strategi ini di hari tersebut terbilang kecil.
Nah, itulah pembahasan mengenai strategi London breakout yang mungkin dapat kamu gunakan. Tentunya setiap trader memiliki strategi trading sesuai gaya tradingnya masing-masing.
Untuk membuktikan strategi ini cocok dengan gaya tradingmu, kamu dapat menerapkannya pada akun demo terlebih dahulu.
Setelah cocok dan berhasil diterapkan di akun demo, lalu terapkanlah pada akun real kamu dengan disiplin. Kamu dapat membuka akun real dengan memilih rekomendasi broker terpercaya dan sudah memiliki lisensi BAPPEBTI dengan klik di sini!
Bagi kamu yang ingin mengetahui informasi lain seputar trading, kamu dapat bergabung dengan forum traderhub. Di forum traderhub kamu juga dapat berdiskusi dengan trader lain.
Selain itu, kamu juga dapat belajar dan melihat analisis-analisis trading dari para analis profesional. Yuk klik di sini!
