Selama beberapa tahun belakangan ini, Tesla telah menjadi buah bibir di berbagai media sosial. Kepopuleran perusahaan ini tentunya tak bisa dilepaskan dari sang pemilik, Elon Musk. Namun, kepopuleran Tesla tampaknya kini harus terancam oleh inovasi yang terus digencarkan salah satu perusahaan ternama Amerika, Ford Motor. Ford Motor telah menjadi pesaing tesla terkuat dalam merebutkan hati konsumen. Sebenarnya mengapa Ford Motor dapat dikatakan menjadi pesaing Tesla terkuat? Yuk simak!
Pesaing Tesla: Ford Motor
Ford Motor merupakan perusahaan produsen mobil asal Amerika Serikat yang didirikan pada 16 Juni 1903 oleh Henry Ford di Dearborn, Michigan. Perusahaan ini menjual mobil dan kendaraan komersial dengan merek Ford dan mobil mewah dengan merek Lincoln.
Ford juga memiliki produsen SUV Brazil, Troller, dan produsen mobil kencang FPV. Ford juga memproduksi traktor dan komponen otomotif. Selain itu, Ford mempunyai 2,1% saham di Mazda, 15% saham di Aston Martin, dan 49% saham di Jiagling.
Tak hanya itu saja, Ford juga mempunyai beberapa perusahaan joint venture, 2 di China (Changan Ford Mazda dan Ford Lio Ho), satu di Thailand (AutoAlliance Thailand), satu di Turki (Ford Otosan), dan satu di Rusia (Ford Sollers).
Dari tahun ke tahun, perusahaan raksasa ini selalu meramaikan pasar otomotif dengan inovasi-inovasi yang mereka ciptakan. Bahkan, menurut majalah Forbes, Ford adalah perusahaan industri paling penting sepanjang sejarah Amerika Serikat. Pada daftar Fortune 500 2010, Ford berada pada posisi ke-8 untuk kategori perusahaan asal Amerika, dengan pendapatan global $118,3 miliar dolar AS (2009).
Ford F-150 Lightning Tantang Tesla Cybertruck
Usai melakoni debutnya, Truk listrik Ford F-150 Lightning mendapat sambutan positif dari pecinta otomotif. Pasalnya, selang 12 jam diluncurkan, pesaing Tesla Cybertruck itu ternyata telah dipesan dengan jumlah yang fantastis, yaitu 20 ribu unit.
Hal ini selaras dengan yang dikatakan langsung oleh CEO Ford, Jim Farley, di salah satu wawancara media: “Kami sudah punya 20 ribu pemesan usai 12 jam setelah diluncurkan, responnya sangat luar biasa”, ujar Jim Farley.
Berdasarkan informasi yang tertera pada situs resminya, pemesanan mobil ini dapat dilakukan hingga awal musim gugur yang jatuh pada September 2021. Sementara pihak perusahaan berencana akan melakukan pengiriman unit ke konsumen pada awal Maret 2022.
Harga Ford F-150 Lightning dipasarkan mulai dari US$ 39.974 atau sekitar Rp 575 juta untuk kelas standar. Taksiran harga ini tampaknya menjadi perhatian serius untuk Tesla. Pasalnya, untuk bersaing, produk Tesla Cybertruck mau tidak mau harus menyesuaikan harga Ford F-150 Lightning. Tesla Cybertruck diumumkan akan dijual di harga US$ 34.000.
Fitur Swakemudi BlueCruise Jadi Pesaing Tesla Autopilot
Saingi Tesla Autopilot, Ford Motor memperkenalkan BlueCruise. BlueCruise merupakan fitur Advanced Driver Assistance System (ADAS), yaitu swakemudi yang memiliki kemampuan Level-2 Autonomous Driving. BlueCruise adalah pengembangan lebih lanjut dari sistem Ford Co-Pilot 360 yang tersedia di Ford F-150 dan Ford Mustang Mach-E.
Fitur ini menggunakan radar dan kamera yang digunakan pada sistem ADAS Co-Pilot360, dengan tambahan GPS dan kamera yang menghadap pengemudi. BlueCruise terhubung dengan sistem pemetaan Ford dan memiliki ruas-ruas jalan raya khusus yang disebut dengan Hands-Free Blue Zone.
Saat sistem mengetahui mobil sedang melaju di ruas jalan yang termasuk dalam Hands-Free Blue Zone, indikator biru akan menyala di layar. Dengan kata lain, melalui fitur ini pengemudi tidak perlu menyentuh pedal dan setir saat sistemnya mengemudikan mobil. Tentunya, fitur BlueCruise ini menjadi pesaing serius Tesla Autopilot dengan fitur yang hampir sama.
Ikuti Jejak Tesla, Mobil Ford Tahun 2021 Bisa Update Software
Tampaknya Ford sangat serius untuk menyaingi Tesla di tahun ini. Hal tersebut dibuktikan dengan langkah baru Ford yang menerapkan sistem software update pada mobil besutan mereka. Sistem software update ini dapat ditemui pada mobil Ford keluaran tahun 2021, dimana model ini sudah bisa memperbarui software update di mobil langsung lewat Wi-Fi
Seperti yang diketahui, pengguna Tesla mungkin sudah tidak asing dengan yang namanya software update yang dibenamkan di mobil mereka. Software update ini akan dengan sendirinya muncul dalam bentuk notifikasi di layar Tesla jika ada update terbaru layaknya sebuah smartphone. Dalam software update di Tesla, biasanya akan ada pembaruan fitur, memperbaiki keamanan atau memperbaiki fitur yang sudah ada sebelumnya.
Software update pada Ford Motor ini baru dipasangkan pada 100 ribu pemilik model Ford seperti F-150, Mustang Mach-Es, dan Ford Bronco. Untuk kedepannya, software update akan diterapkan ke seluruh varian ford lainnya. Tentunya, dari penerapan sistem ini, Ford semakin serius untuk bersaing di pasar otomotif dunia, terutama untuk mengalahkan dominasi Tesla di beberapa tahun ini.
Raih Keuntungan dari Inovasi Ford Motor di Tahun Ini!
Melalui inovasi-inovasi yang terus digencarkan Ford Motor di tahun ini, tentunya berpotensi memberikan dampak baik terhadap pergerakan saham Ford. Fundamental perusahaan raksasa Amerika ini cukup kuat dan memiliki prospek bagus. Terlebih, keseriusannya untuk menyaingi Tesla milik Elon Musk juga memberikan optimisme yang kuat.
Oleh karena itu, jangan sampai kehilangan kesempatan emas untuk berinvestasi pada saham Ford Motor di tahun ini. TraderHUB menyediakan untuk Anda yang ingin berinvestasi saham Ford Motor melalui Contract for Difference.
Nah, apakah Anda termasuk orang yang ingin memanfaatkan momen kesuksesan Ford di tahun ini? Segera tentukan pilihan Anda sekarang! Kesuksesan berada di tangan Anda. Untuk berinvestasi saham Ford, silakan klik di sini!