Keberhasilan dalam trading bisa dicapai oleh siapa saja, baik trader forex, komoditas, saham dan lain-lain. Banyak trader sukses dalam trading dengan memanfaatkan suatu instrumen yang cocok dengan gaya tradingnya. Hal tersebut tentunya juga berkat usaha keras dalam belajar.
Saat trading di pasar finansial, seorang trader akan memilih beragam instrumen yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan. Beberapa trader mungkin lebih menyukai trading mata uang (forex) karena transaksinya lebih likuid. Namun, ada juga trader yang mengidolakan saham, komoditas, atau option dengan kelebihan yang tidak dimiliki oleh forex.
Pada dasarnya, setiap instrumen memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Oleh karena itu, semuanya tergantung bagaimana seorang trader dapat mengembangkan kelebihan dan menutupi kekurangannya untuk mencapai kesuksesan trading.
Nah, jika ditanya pasar mana yang potensi kesuksesannya lebih besar antara saham dengan forex, tentunya keduanya memiliki potensi yang sama besar. Hal tersebut dibuktikan dengan dua trader di bawah ini yang berasal dari 2 pasar berbeda. Siapakah trader tersebut? Yuk simak!
Rayner Teo
Rayner Teo merupakan seorang trader forex sukses. Kesuksesan trading yang ia raih membuatnya masuk ke dalam 5 besar trader forex paling berpengaruh di Singapura. Founder situs TradingwithRayner ini merupakan seorang trader forex penganut trend following.
Ia aktif membagikan ilmu-ilmunya lewat YouTube pribadinya maupun Twitter. Meskipun ia merupakan seorang trader sukses dan telah menjadi miliarder, akan tetapi ia tetap berkomitmen untuk membagikan ilmu-ilmunya dan inspirasi bagi trader-trader lain agar bisa sukses seperti dirinya.
Jalan kesuksesan Rayner Teo dalam meraih trading tak selalu berjalan mulus. Ia juga pernah mengalami kegagalan sebelum berhasil menemukan Holy Grail versinya atau strategi yang cocok dengan dirinya.
Ia pernah kehilangan $10,000 dalam waktu 2 minggu ketika mencoba investasi pada saham. Ia juga pernah mengakumulasi drawdown hingga 50% saat pertama kali mencoba beralih menjadi trader forex.
Namun, berkat kegagalan-kegagalan tersebut, ia mulai selalu introspeksi serta evaluasi terhadap strategi-strategi yang ia jalankan agar dapat memperbaiki kesalahan-kesalahannya. Menurutnya, berkat jurnal sebagai alat evaluasi trading, dirinya dapat mengetahui kesalahan apa saja yang dilakukan selama di pasar.
Melalui evaluasi seperti itu, Rayner mendapatkan sesuatu yang berharga, ia menyadari bahwa penggunaan price action, pola harmonik, dan indikator-indikator teknikal yang ia gunakan selama ini dianggap bermasalah.
Ia lantas mengevaluasi strateginya dan beralih menjadi seorang Trend Follower. Setelah menjalankan strategi trend following, Rayner pun bisa membalikkan kerugian yang terakumulasi selama 4 tahun dengan profit konsisten. Ia pun kini menjadi salah satu trader sukses dengan banyak pengikut di media sosial.
Collin Seow
Collin Seow merupakan seorang trader saham sukses. Namanya mungkin belum terlalu familiar di kalangan trader Indonesia. Namun siapa sangka, founder situs Collinseow.com ini merupakan seorang trader saham sekaligus Chartered Portfolio Manager (CPM) berpredikat Certified Financial Technician (CFTe).
Ia juga seorang mentor yang andal. Kemampuan Collin memahami dan membaca kondisi pasar telah banyak diikuti oleh para murid-muridnya, sehingga mereka pun banyak yang menjadi trader dan investor berhasil.
Sebagai seorang trader yang telah berkecimpung di pasar saham selama lebih dari dua dasawarsa, Collin mengaku banyak belajar dan memeroleh pengalaman dari pasar saham. Meski awalnya ia merasa ragu untuk melakukan long-short saham, Collin lantas menggunakan analisa fundamental sebagai senjata utama.
Menurutnya, analisis fundamental penting dikuasai oleh trader saham untuk mengetahui kondisi finansial serta nilai suatu saham. Ia memberikan tips kepada pemula agar percaya diri dengan strategi trading yang dikembangkan.
Menurutnya, trader yang kurang percaya diri terhadap strateginya dikarenakan kurangnya pemahaman mengenai strategi yang dijalankan tersebut. Tak jarang juga mereka udah tergoda untuk mengikuti strategi trader lain, meski tingkat keberhasilannya belum dapat dipastikan.
Collin berpendapat bahwa kebanyakan trader terlalu fokus untuk meraih keuntungan, padahal hal terpenting adalah memperhatikan ketahanan dana dan manajemen yang baik, yaitu dengan menerapkan sistem yang disebutnya ETET: Entry, Target, Exit, dan Time Frame. Ia menjelaskan bila 4 level tersebut selalu diperhatikan dalam setiap pengambilan posisi, maka potensi kesuksesan akan semakin besar.
Nah, itulah beberapa contoh kisah trader sukses dari 2 pasar yang berbeda. Pada dasarnya kesuksesan trading dapat diraih di instrumen apa pun. Semuanya tergantung usaha dan keinginan kuat untuk meraihnya. Yuk terus semangat!
Bagi kamu yang ingin mengetahui informasi lain seputar trading, kamu dapat bergabung dengan forum traderhub. Di forum traderhub, kamu dapat berdiskusi dengan trader lainnya. Selain itu, kamu juga dapat belajar dan melihat analisis trading dari para analis internasional. Yuk klik di sini!