Hotel Terbaik Untuk Para Penggemar Desain Yang Wajib Dikunjungi!

Le Meurice Belle Etoile Penthouse Suite with Terrace
Berpergian mungkin tidak dapat dilakukan untuk kita tahun ini, namun tidak ada salahnya

[vc_row][vc_column offset=”vc_col-lg-12 vc_col-md-12″][vc_column_text css=”.vc_custom_1590634380367{margin-bottom: 30px !important;}”]

Berpergian mungkin tidak dapat dilakukan untuk kita tahun ini, namun tidak ada salahnya bermimpi mengunjungi tempat impian Anda. Jika Anda salah satu tipikal wisatawan yang menggemari  budaya, keahlian dan detail desain yang indah, tempat-tempat destinasi ini mungkin terbukti sangat menarik bagi sisi penjelajah dalam diri Anda. Dari interior yang mencolok, hingga tempat-tempat penginapan yang terletak di tengah-tengah pesona alam yang tenang, ini adalah tujuan yang sangat didambakan, apalagi jika Anda seorang yang sangat menggemari desain. Berikut adalah hotel terbaik untuk para penggemar desain yang wajib dikunjungi:

[/vc_column_text][vc_column_text css=”.vc_custom_1591168936352{margin-top: 30px !important;}”]

Le Meurice, Paris

[/vc_column_text][vc_row_inner][vc_column_inner width=”5/6″ shadow_x_offset=”0″ shadow_y_offset=”0″ shadow_blur=”0″ shadow_spread=”0″ shadow_color=”” offset=”vc_col-xs-offset-1 vc_col-xs-10″ css=”.vc_custom_1581403418078{margin-top: 30px !important;}”][vc_single_image image=”6323″ img_size=”full” add_caption=”yes” alignment=”center” style=”vc_box_shadow_3d”][/vc_column_inner][/vc_row_inner][vc_column_text css=”.vc_custom_1590635220385{margin-bottom: 0px !important;}”]

Menginaplah di Penthouse Belle Etoile Penthouse Suite Le Meurice, dan Anda akan akan terpukau dengan setiap detail yang dipilih dengan cermat oleh studio desain Lally & Berger, penthouse ini menawarkan perpaduan sempurna yang dilengkapi dengan pemandangan kota Paris di sekitarnya. Ada tiga kamar tidur yang saling terhubung, semuanya dilengkapi dengan jendela besar yang menerangi ruangan Anda sembari memberikan nuansa semilir. Pengaturan furnitur fleksibel, artinya Anda dapat merasakan sedang berada di ‘rumah’, meskipun sebenarnya Anda jauh dari rumah, salah satunya adalah karena dekorasi – dekorasi yang terinspirasi Versailles. Apa yang paling disukai dari ruangan ini adalah ruang outdoor yang luas, yang memiliki taman pribadi yang indah yang membuat Anda merasa seperti berada di dunia lain, surga hijau yang subur, yang terinspirasi oleh Taman Tuileries.

Informasi lebih lanjut Anda bisa lihat di sini

[/vc_column_text][vc_row_inner][vc_column_inner width=”5/6″ shadow_x_offset=”0″ shadow_y_offset=”0″ shadow_blur=”0″ shadow_spread=”0″ shadow_color=”” offset=”vc_col-xs-offset-1 vc_col-xs-10″ css=”.vc_custom_1581403805195{margin-top: 30px !important;}”][vc_single_image image=”6327″ img_size=”full” add_caption=”yes” alignment=”center” style=”vc_box_shadow_3d”][/vc_column_inner][/vc_row_inner][vc_column_text css=”.vc_custom_1591168942371{margin-top: 30px !important;}”]

Mandarin Oriental, Bangkok

[/vc_column_text][vc_row_inner][vc_column_inner width=”5/6″ offset=”vc_col-xs-offset-1 vc_col-xs-10″][vc_single_image image=”6328″ img_size=”full” add_caption=”yes” alignment=”center” style=”vc_box_shadow_3d”][/vc_column_inner][/vc_row_inner][vc_column_text css=”.vc_custom_1590636068077{margin-bottom: 0px !important;}”]

Terinspirasi oleh Sungai Chao Phraya, River Wing di hotel ini baru-baru ini dirancang ulang oleh desainer terkenal Jeffrey Wilkes pada tahun 2019. Interior yang dihasilkan adalah semua tentang ukiran Royal Barge yang terbuat dari kuningan, hingga karpet dan lantai kayu jati yang memberikan sentuhan tropis yang indah. Gaya desain yang segar dan ringan ini dilengkapi dengan sempurna oleh panel kayu berwarna putih, tirai linen yang bertekstur, dan rich fabrics milik Jim Thompson. Apa yang sangat spesial dari kamar ini adalah kamar ini terinspirasi dari lokasi tepi sungai yang bersejarah di hotel, dengan lantai kayu jati, serta perabotan yang dibuat dengan cermat dan sutra Thailand yang indah, benar-benar meningkatkan suasana gaya resor.

Informasi lebih lanjut Anda bisa lihat di sini

[/vc_column_text][vc_row_inner][vc_column_inner width=”5/6″ offset=”vc_col-xs-offset-1 vc_col-xs-10″][vc_single_image image=”6329″ img_size=”full” add_caption=”yes” alignment=”center” style=”vc_box_shadow_3d” css=”.vc_custom_1590635672870{margin-top: 30px !important;}”][/vc_column_inner][/vc_row_inner][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text css=”.vc_custom_1591168949115{margin-top: 30px !important;}”]

45 Park Lane, London

[/vc_column_text][vc_row_inner][vc_column_inner width=”5/6″ offset=”vc_col-xs-offset-1 vc_col-xs-10″][vc_single_image image=”6334″ img_size=”full” add_caption=”yes” alignment=”center” style=”vc_box_shadow_3d”][/vc_column_inner][/vc_row_inner][vc_column_text css=”.vc_custom_1590638558579{margin-bottom: 0px !important;}”]Gagasan arsitek dan perancang Prancis, Thierry Despont, 45 Park Lane hotel mengikuti konsep desain yang membawa kembali ke rumah dengan gaya tahun 1960-an. Hotel ini memiliki kamar dan suite yang luas masing-masing dilengkapi dengan pemandangan Royal Hyde Park yang tak tertandingi, sementara kamar-kamar yang terletak di lantai yang lebih tinggi dapat menikmati panorama kota London. Penggemar desain lighting akan senang melihat bahwa setengah dari interior difokuskan pada bagaimana cahaya di kamar tersebut dimanipulasi, karena Thierry bermain dengan cahaya alami dan buatan dengan cara-caranya yang kreatif.

Informasi lebih lanjut Anda bisa lihat di sini[/vc_column_text][vc_row_inner][vc_column_inner width=”5/6″ offset=”vc_col-xs-offset-1 vc_col-xs-10″][vc_single_image image=”6335″ img_size=”full” add_caption=”yes” alignment=”center” style=”vc_box_shadow_3d” css=”.vc_custom_1590637790091{margin-top: 30px !important;}”][/vc_column_inner][/vc_row_inner][vc_column_text css=”.vc_custom_1591168955031{margin-top: 30px !important;}”]

Shishi-Iwa House, Karuizawa

[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row_inner][vc_column_inner width=”5/6″ offset=”vc_col-xs-offset-1 vc_col-xs-10″][vc_single_image image=”6336″ img_size=”full” add_caption=”yes” alignment=”center” style=”vc_box_shadow_3d”][/vc_column_inner][/vc_row_inner][vc_column_text css=”.vc_custom_1590639744499{margin-bottom: 0px !important;}”]Dirancang oleh arsitek Jepang pemenang Penghargaan Pritzker, Shigeru Ban, Shishi-Iwa House adalah salah satu hidden gem di Jepang. Dengan hanya sepuluh kamar, resor butik ini terletak di dalam hutan Karuizawa yang tenang, menjulang dalam bentuk lengkung dengan atap yang mengalir dengan pergerakan hutan. Didorong oleh tujuan untuk melestarikan pohon-pohon di sekitarnya, Ban membangun retret dengan menggunakan panel kayu lapis prefabrikasi. Panel-panel ini digunakan untuk membuat bingkai struktural modular, yang kemudian diangkut dan dirakit di tempat, untuk mencapai kelengkungan yang mencolok seperti yang dapat dilihat sekarang. Penggemar desain sejati dapat bersenang-senang memperhatikan penggunaan kardus dari Ban, dan bagaimana kamar tidur dan ruang-ruang lainnya dilengkapi dengan elemen kayu dan tabung kertas untuk suasana yang homogen secara keseluruhan.

Informasi lebih lanjut Anda bisa lihat di sini[/vc_column_text][vc_row_inner][vc_column_inner width=”5/6″ offset=”vc_col-xs-offset-1 vc_col-xs-10″][vc_single_image image=”6337″ img_size=”full” add_caption=”yes” alignment=”center” style=”vc_box_shadow_3d” css=”.vc_custom_1590639364304{margin-top: 30px !important;}”][/vc_column_inner][/vc_row_inner]

Share the Post:

Related Posts

Join Our Newsletter