Belajar Menerima Kerugian Adalah Jalan untuk Kesuksesan Trading

Tanpa disadari, belajar menerima kerugian dapat menuntunmu menuju kesuksesan trading. Mengapa? Yuk simak pembahasannya!

Menerima kerugian untuk mendapatkan konsistensi trading adalah paradoks yang menarik. Tanpa disadari, belajar menerima kerugian dapat menuntunmu menuju kesuksesan trading. Mengapa? Yuk temukan alasannya dengan membaca artikel berikut ini!

Belajar Menerima Kerugian

Perbedaan antara trader yang sukses dan gagal adalah memahami bagaimana menangani kerugian. Apakah kita memilih untuk menerimanya atau tidak, kerugian tetaplah merupakan bagian integral dari trading. Akibat tidak dapat menerima kerugian, trader baru sering menjadi korban trading balas dendam – sebuah upaya untuk memenangkan kembali kerugian. Sebenarnya apa masalahnya?

Rencana Trading

Kerugian bukanlah masalahnya, melainkan tidak adanya rencana trading yang terdefinisi dengan baik. Memiliki rencana trading dapat membantu memandu trader pada poin-poin seperti manajemen risiko, pengelolaan uang, serta sinyal masuk dan keluar.

Trader berpengalaman menempatkan strategi mereka melalui tes komprehensif, memverifikasi pendekatan mana yang paling berhasil. Ini memberi mereka kepercayaan diri untuk trading dengan dana langsung dan tidak merasa terancam oleh kerugian.

Apakah Menempatkan Posisi Trading Adalah Menerima Risiko?

“Menempatkan posisi trading” itu tidak menerima risiko, melainkan mengambil risiko. Dua hal yang sama sekali berbeda. Saat posisi ditempatkan, trader sering hanya mengharapkan keuntungan, dan tidak pernah melihat potensi kerugian.  

Padahal, dengan mengenali kemungkinan kerugian, mengubah-ubah sistem trading yang sudah diterapkan di awal tidak akan pernah terjadi. Sebaiknya patuhilah Semua rencana trading yang telah dibuat di awal. Biarkan manajemen trading itu bekerja dengan sendirinya. Hal tersebut dikarenakan manajemen trading yang dibuat di awal itu dibuat melalui keadaan pikiran yang objektif tanpa emosi.

Memulihkan Setelah Kehilangan Besar

Kehilangan yang besar dapat menghancurkan, tidak hanya secara finansial tetapi juga secara emosional. Mengikuti rencana trading membantu menghindari kejadian ini, meskipun itu masih bisa terjadi, karena tidak ada kepastian di pasar.

Mengalami kehilangan besar dari yang diperkirakan, dapat mempengaruhi orang dengan cara yang berbeda-beda. Namun, kamu harus berdamai dan menerima kerugian tersebut. Setelah kamu merasa lebih baik, kamu dapat berpikir untuk menganalisis mengapa kerugian itu terjadi.

Kerugian trading adalah bagian dari bisnis. Trader sukses adalah trader yang dapat menerima kerugian dan merasa bertanggung jawab untuk berubah menjadi trader yang lebih baik. Jika kamu menyerah karena tahap kerugian, maka di situlah jalan kesuksesanmu selesai.

Trader berpengalaman kehilangan jumlah yang telah ditentukan sebelumnya, yang membuat mereka nyaman dan menerimanya sebagai bagian tak terhindarkan dari trading. Mereka beralih ke trading berikutnya, tanpa terkena bias dari posisi rugi trading sebelumnya.

Menjadi Nyaman

Hal yang terpenting dalam belajar menerima kerugian adalah kembali menjadi nyaman. Jangan pernah kembali trading jika emosimu masih dikendalikan oleh kerugian sebelumnya. Istirahatlah sejenak dan kembali lagi jika kamu sudah merasa lebih baik.

Kamu bisa mencoba akun demo terlebih dahulu untuk melakukan bactesting terhadap strategimu. Jika strategimu dirasa sudah tidak lagi bekerja dengan baik, kamu dapat mempertimbangkan untuk mencari strategi trading yang cocok denganmu.

Dalam trading banyak sekali strategi yang dapat kamu gunakan. Carilah yang membuatmu merasa nyaman dan sesuai dengan waktu, serta kebutuhan tradingmu. Selain itu, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan para profesional untuk mendapatkan bimbingan.

Kamu dapat berkonsultasi mengenai segala permasalahan tradingmu bersama mentor profesional traderhub. Di forum traderhub, mentor profesional kami selalu siap memberikanmu bimbingan dan edukasi dengan sepenuh hati. Selain itu, juga terdapat rekomendasi sinyal trading di setiap harinya. Untuk itu, tunggu apalagi? Yuk gabung dengan klik di sini.

Share the Post:

Related Posts

Join Our Newsletter

Scroll to Top